LAPORAN
PERINTAH DASAR DAN KONFIGURASI CLI PADA ROUTER CISCO
Oleh :
Kelas XI TIA
1) Mia Nur Chotami (21)
2) Okta Viana CP (26)
SMK SAKTI GEMOLONG
A. DASAR TEORI
Konfigurasi bisa dilakukan secara simulasi
pada Cisco Packet Tracer.Cisco Packet Tracer merupakan simulator alat-alat jaringan Cisco
yang sering digunakan sebagai media pembelajaran dan pelatihan, dan juga dalam
bidang penelitian simulasi jaringan komputer. Packet Tracer biasanya digunakan
siswa Cisco Networking Academy melalui sertifikasi Cisco Certified Network
Associate (CCNA). Router bertugas untuk menyampaikan paket data dari satu
jaringan ke jaringan lainnya, jaringan pengirim hanya tahu bahwa tujuan jauh
dari router. Ada dua jenis router berdasarkan cara ruting-nya, yaitu Router
Statis dan Router Dinamis.
B. KONFIGURASI CLI PADA ROUTER CISCO
a. Perintah
dasar CLI pada router
MODE ROUTER
|
Fungsi
|
Router>
|
Mode User
|
Router#
|
Mode Priviliged
|
Router(config)#
|
Mode Global
Konfigurasi
|
Router(config-if)#
|
Mode Interfaces
|
Router(config-line)#
|
Mode Line
|
Router(config-router)#
|
Mode
Konfigurasi Router
|
MODE
KONFIGURASI GLOBAL
|
FUNGSI
|
Router>
|
Melihat
konfigurasi
|
Router>enable
|
Masuk mode
priviliged
|
Router#
|
Melihat
seluruh konfigurasi
|
Router#configure
terminal
|
Masuk Global
|
Router(config)#
|
Memulai
Konfigurasi
|
KONFIGURASI INTERFACE
|
FUNGSI
|
Router(config)#interface
serial 0/0/0
|
Masuk
interface serial
|
Router(config-if)#ip
address ___/___
|
Memasukkan
ip address beserta subnet mask nya
|
Router(config-if)#clock
rate 64000
|
|
Router(config-if)no
shut
|
|
b. Berikut
adalah konfigurasi CLI pada router :
·
Konfigurasi static routing
1. Buka Cisco
packet tracer
2. Susun
router, switch dan PC seperti gambar diatas
3. Kabel yang
digunakan :
PC
– Switch : Straight
Switch
– Router : Straight
Konfigurasi
IP pada PC
PC0 :
192.168.18.2
PC01 :
192.168.18.3
PC02 :
192.168.18.4
PC03 :
192.168.18.5
Konfigurasi
IP route
Router>enable
Router#configure
terminal
Router(config)#interface
fastEthernet 0/0
Router(config-if)#ip
address (ip address) (subnet mask)
Router(config-if)#no
shut
Router(config-if)#exit
Router(config)#interface
serial 0/0
Router(config-if)#ip
address (ip) (netmask)
Router(config-if)#clock
rate 640000 (sesuaikan device)
Router(config-if)#no
shut
Router(config-if)#exit
Router(config)#ip
route (ip network yang tidak terhubung langsung-subnet mask-gateway)
Router(config)#exit
Ini adalah
contoh static routing yang saya buat
·
Konfigurasi Dynamic Routing
1. Buka cisco
packet tracer
2. Masukkan 2
buah router
3. Masukkan 2
buah PC
4. Hubungkan
PC dengan Router menggunakan kaber Cross-over
5. Konfigurasi
IP pada PC, klik PC lalu pilih Dekstop, lalu klik Ip Configuration, isikan IP
subnet nya
6. Konfigurasi
Dynamic
Router>enable
Router#configure
terminal
Router(config)#interface
fastEthernet 0/0
Router(config-if)#ip
addres (ip address) (subnetnya)
Router(config-if)#no
shut
Router(config)#exit
Close
jendela router1
7. Ping dari
PC ke masing masing Router. Dan pastikan ping berhasil, jika gagal periksa
kembali konfigurasi IP pada PC maupun Router
8. Hubungkan
router0 dengan router1 menggunakam kabel straight
9. Konfigurasi
serial 0/0 pada kedua router
Untuk
router0 klik Router0, pindah ke tab CLI, lalu masukkan command berikut:
Router(config)#interface
serial 0/0
Router(config-if)#ip
address (ip address) (subnetnya)
Router(config-if)#clock
rate 64000
Router(config-if)#no
shut
Router(config-if)#exit
Setelah
itu close jendela router0
Untuk
router1, klik router1, pindah ke tab CLI lalu masukkan command berikut:
Router(config)#interface
serial 0/0
Router(config-if)#ip
address (ip address) (subnetnya)
Router(config-if)#no
shut
Router(config-if)#exit
Setelah
itu close jendela router1
10.
Ping dari router0 ke router1 dan pastikan ping
berhasil
11.
Konfigurasi dynamic routing pada kedua router.
Untuk
router0 masukkan command berikut:
Router(config)#router
rip
Router(config-router)#network
yang terhubung
Router(config-router)#
network yang terhubung
Router(config-router)#end
Untuk
router1 masukkan command berikut:
Router(config)#router
rip
Router(config-router)#network
yang terhubung
Router(config-router)#
network yang terhubung
Router(config-router)#end
12.
Ping dari PC0 ke PC1 dan sebaliknya
Pastikan
ping berhasil, jika gagal periksa kembali konfigurasi dynamic routing pada
kedua router.
Ini
adalah contoh dari konfigurasi Dynamic Routing
Telah
diposkan di ziddu.com DAN 4shared dengan link berikut:
http://www.4shared.com/file/HKRRgCTTce/LAPORAN_PERINTAH_DASAR_DAN_KON.html
0 comments:
Post a Comment